Sebelum perang dunia kedua Shinto menjadi ‘agama’ resmi Negara jepang, namun setelah perang dunia kedua Shinto tidak lagi menjadi ‘agama’ resmi, sehingga mengakibatkan masyarakat menjalani kehidupannya tanpa nilai-nilai religi… jiwanya kosong. Padahal mayoritas masyarakat jepang beragama budha, sebagian lagi Kristen. Walaupun begitu mereka tidak menjalani agama mereka dengan sungguh2. rata-rata kalau melahirkan mereka merayakan di wihara, kalau menikah di gereja dan kalau mati di kuil Shinto…(aneh ….)
Selasa, 02 Desember 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar